Translate

Selasa, 09 Oktober 2012

Tekanan Bearish Iringi Euro


Monexnews - Konsolidasi, EUR/USD bergerak di kisaran 1.2985.  Mata uang tadi malam dirugikan oleh aksi hindar resiko yang membuatnya melemah 0.5%. Kinerja saham AS yang merosot, krisis hutang Eropa dan kondisi ekonomi China yang tengah lemah kian menambah sentimen negatif. Bank Dunia telah menurunkan estimasi pertimbuhan GDP China untuk tahun 2012 dan 2013.
Di perdagangan sesi Amerika (08/10) lembaga pemeringkat Moody's menurunkan peringkat atas Siprus. Financial Times juga melaporkan bahwa IMF telah merevisi turun estimasi pertumbuhan bagi negara maju dan berkembang. Berita ini akan berimbas pada pergerakan saham hari ini (09/10).
Valeria Bednarik, kepala analis FXstreet.com, mengatakan tekanan bearish bagi euro masih ada meski secara teknikal pergerakan cenderung netral. Meski saat ini dolar tengah melemah namun penguatan euro masih terbatas. Mata uang belum mampu menembus level 1.300.
Level support EUR/USD di 1.2820 setelah berhasil menembus level EMA 21 dan 200-day di 1.2900 dan 1.2860. Level resistance di 38.2% Fibonacci di 1.3145 masih menjadi level resistance kunci guna melanjutkan gain.
Sumber : Monexnews.com